PAHLAWAN itu “AKU” dan di “SETIAP WAKTU”
❤️💡My Simple Thought, 10 November 2018
PAHLAWAN itu “AKU” dan di “SETIAP WAKTU”
10 November di Indonesia diperingati sebagai hari Pahlawan. Sore ini saya iseng bertanya kepada Siri di iPhone “What is the Hero?”, “Who is the Hero?” dan dengan baik hatinya dia memberi definisi yang sangat lengkap. Jika saya urai, kurang lebih ada hal-hal ini.
- menghadapi bahaya
- melawan kesulitan dengan keahlian, kepiawaian, keberanian, kekuatan
- beraksi dengan kesadaran (bertujuan) untuk hal yang baik
Dalam komunitas kami sedang membahas tentang Renewing The Mind dan salah satu buku favorit saya adalah Battlefield of The MInd (by Joyce Meyer, 2005) dan menurut saya sejak kita buka mata terbangun di pagi hari dan memiliki kesadaran penuh dalam melakukan aktivitas pada hari itu, itulah MEDAN PEPERANGAN dimana membutuhkan seorang HERO-PAHLAWAN yang sanggup memenangkan setiap pertempuran dalam PIKIRAN. Pikiran adalah pemicu dalam PENGAMBILAN KEPUTUSAN yang akan menentukan apa KATA dan AKSI kita.
Alarm berbunyi, kesadaran terjaga, mengingat hari ini hari apa, apa yang akan dilakukan hari ini, lalu sudah mulai ada bahaya berupa bisikan “Tarik selimut lagi saja… ngapain mesti bangun pagi dan pergi ke kantor? Kamu belum pernah madol pake alasan sakit… dokter sebelah rumah kayaknya gampang bikin “Surat Istirahat”, tuh…”
Hei hei hei… bukankah itu medan perang? Bukankah dibutuhkan seorang pahlawan untuk dengan keberanian dan kekuatannya menghardiknya dan berkata, “Aku mencintai keluargaku, aku mencintai hidupku, dan aku akan mengerjakan yang aku bisa kerjakan sebaik-baiknya tanpa memanipulasinya untuk kepentinganku sendiri. Ada hal baik yang aku tuju.”
Satu hal lagi medan peperangan yang biasanya cukup alot adalah ketika diri kita diingatkan pada beberapa kegagalan, si musuh mulai berkata “Kamu memang gak pernah bisa meyakinkan orang, jadi percuma nyoba lagi, nyoba lagi… gagal juga akhirnya. Percuma juga ikut training dan belajar…” Biasanya musuh bakal membukakan historical file bertajuk “kisah gagal (failure stories)” sehingga si Superman seperti kehilangan kryptonite. Guys, butuh teman segenk di Avengers untuk membantu kita. Jangan ragu untuk minta pertolongan, perlunya punya komunitas yang positif, sungguh!!!
Dan seterusnya, dan seterusnya… Dalam sehari ada ribuan medan peperangan pikiran, pahlawan dalam diri kita bisa memenanginya atau keok menghadapi bahaya menghadang, senjatanya jadul tidak diperbaharui. Pahlawan saya juga sering terkapar lho… ketika musuh mulai menawarkan kenyamanan di rumah daripada berangkat ke gym, atau minuman manis dibandingkan air putih, atau terpancing marah dibanding berpikir jernih dan tenang.”
Baiklah… apakah semua pahlawan yang kita kenal dan diperingati atau makamnya diziarahi adalah SEMPURNA dan tanpa cacat cela? Tak ada yang sempurna selain Tuhan Sang Sempurna, tapi paling tidak apakah ada INTENTION (NIAT) dan ada PROGRESS dari kata dan aksi kita dari hari ke hari. Saya yakin Tuhan Sang Maha Baik juga senang jika pahlawan dalam diri kita semakin kuat dan semakin kuat dan semakin banyak medan peperangan yang dimenangkan dan tentu saja ada banyak DAMPAK KEBAIKAN yang bisa dirasakan orang di sekitar kita.
Jadi, siapa sih, PAHLAWAN itu? AKU!!!
Dan siagalah bertarung SETIAP WAKTU!
Jaga PIKIRAN kita, karena di situlah MEDAN PEPERANGAN hidup kita.
Penulis,
Giokni
SWOT | Speaker Writer Observer Trainer
0811881610
https://giokni.blogspot.com
Comments
Post a Comment